Jumat, 03 Januari 2020

Selamat Hari Lahir, Ibu

Waktu yang berlalu, tanpa terasa 70 tahun sudah usiamu kini duhai Ibu. Denganmu, aku mungkin tak sedekat dengan Ayah. Namun tak membuat hati kita saling menjauh. Apalagi ketika ayah pergi, hampir 11 tahun yang lalu. Kita menjadi saling menguatkan dan sangat dekat.

Ibu terlihat lelah kini, namun tak terlihat tua. Meski berbagai cobaan datang menerpa. Akupun tak punya kekuatan yang cukup untuk menghadang segala badai yang datang mengamuk dan memporak-porandakan kedamaian hati. Bersyukur karena iman masih setia menemani.

Duhai Ibu, mungkin anak perempuanmu satu-satunya, harapan bagi setiap keluarga ini beluk mampu membahagiakanmu. Tapi ketahuilah Ibu, rasa sayang ini tak pernah berhenti tercurah padamu. Mungkin anak perempuanmu ini adalah hati yang paling parah dalam menyampaikan isi hati. Kutahu engkau yang paling mengerti.

Kepadamu Ibu, jika terseok langkahku jangan kau ambil hati. Ini bukan salahmu, bukan karena kurangmu mendidikku. Namun  karena Tuhan juga sedang mengujiku. Jika salah kata terucap, jangan terluka hatimu. Sungguh putrimu tidak sehebat dirimu yang masih mampu tersenyum dengan diam meski pisau tajam menghujam jantungmu.

Kepadamu Ibu, selamat mengenang hari lahirmu. Mungkin perjalanan dunia kita tak selalu manis, lika-liku perjalanan dan terkadang batu terjal menghiasi. Namun yakinlah Ibu, perjalanan akhirat kita akan sangat manis karena adanya iman dan sabar. 

With love, putrimu.

#30dwcjilid21day22
#squad4

Tidak ada komentar:

Posting Komentar